SehatFresh.com – Hamil sambil menyusui tidak akan memengaruhi kehamilan atau mengganggu pertumbuhan dan perkembangan kakanya. Meski demikian, menyusui dan hamil dalam waktu bersamaan akan mengakibatkan beberapa perubahan dalam tubuh Ibu, seperti:
- Munculnya kontraksi ringan pada rahim. Hal ini dirangsang oleh hormon oksitosin yang dilepaskan oleh tubuh saat Ibu menyusui. Pada kehamilan yang sehat, kontraksi ini tidak akan membahayakan janin atau menimbulkan masalah, seperti kelahiran prematur.
- ASI berubah menjadi kolostrum. Rasa kolostrum yang lebih asin dan kurang manis mungkin dapat membuat Si Kakak enggan menyusu.
- Puting dan payudara akan terasa sakit.
- Ibu akan merasa lebih lelah.
Menurut beberapa orangtua, memiliki anak dengan jarak usia yang tidak terlalu jauh dinilai cukup seru dan menyenangkan. Nah, jika Anda hamil lagi saat masih menyusui si Kecil, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui soal menyusui saat sedang hamil. Berikut tips menyusui saat ibu sedang hamil:
- Penuhi Asupan Nutrisi
Ibu hamil dianjurkan untuk mencukupi asupan nutrisi agar tumbuh kembang janin optimal dan ASI bagi Kakak tetap lancar. Oleh sebab itu, Ibu mungkin akan membutuhkan tambahan asupan kalori pada trimester kedua dan ketiga, sedangkan di trimester pertama, biasanya kebutuhan kalori belum berubah banyak dibanding sebelum hamil meskipun mengalami morning sickness.
- Perhatikan Kondisi dan Posisi saat Menyusui
Seperti Ibu hamil pada umumnya, perubahan hormon juga membuat puting ibu lebih sensitif. Hal ini menyebabkan menyusui saat hamil terasa tidak nyaman, bahkan cenderung sakit.
Oleh karena itu, jika Kakak terlalu kuat mengisap ASI, Ibu bisa pelan-pelan melepasnya dulu. Posisinya ketika menyusui juga harus dipertimbangkan, mengingat ada janin yang sedang tumbuh di dalam rahim Ibu. Jadi, aturlah posisi senyaman mungkin untuk Ibu, Kakak, dan si Kecil di dalam kandungan.
- Istirahat yang cukup
Menyusui kadang membuat jam tidur ibu yang juga sedang hamil saat ini menjadi bergeser dan berkurang. Bahkan, ibu yang sedang hamil mau tidak mau harus bangun dan terjaga untuk menyusui si kecil saat malam hari. Hal ini tidak hanya berlangsung satu atau dua hari, tapi bisa hampir setiap hari selama beberapa minggu atau bulan pertama usia si kecil.
Sementara itu di sisi lain, ibu yang sedang menyusui masih harus menjaga kandungan agar senantiasa dalam kondisi sehat dan prima. Maka itu, pastikan Anda mendapatkan waktu tidur yang cukup setiap harinya. Ketika Anda merasa kelelahan karena sedang hamil dan merawat si kecil saat menyusui coba curi-curi waktu untuk beristirahat sebisa mungkin.
- Rutin periksa ke dokter
Sebagaimana ibu hamil lainnya, Anda yang juga sekaligus sedang menyusui tidak boleh melewatkan agenda rutin untuk cek kesehatan setiap bulannya ke dokter kandungan. Kunjungan ke dokter juga berguna untuk membantu deteksi dini bila kehamilan Anda ternyata berisiko. (KKM)
