Tips untuk Berhenti Membandingkan Diri dengan Orang Lain

www.sehatfresh.com

SehatFresh.com – Membandingkan diri dengan orang lain tentunya sering dilakukan baik oleh diri sendiri maupun oleh orang lain. Membandingkan diri sendiri dengan orang lain merupakan kebiasaan yang sulit untuk dihentikan, apalagi dengan kondisi kehidupan yang saat ini lebih menuntut kesempurnaan.

Terkadang kita melihat keberhasilan orang lain sebagai target yang harus dapat kita capai juga. Anda tentunya familiar dengan pepatah yang berbunyi “rumput tetangga tampak lebih hijau dibanding rumput sendiri”. Sebenarnya sudah menjadi sifat manusia untuk selalu memandang apa yang menjadi milik orang lain seakan lebih baik dari pada yang dimiliki oleh diri sendiri.

Hal ini tentunya tidak akan da habisnya jika dilakukan terus menerus. Kebiasaan ini juga dapat memberikan dampak yang kurang baik bagi diri sendiri seperti, kurangnya percaya diri, tidak bersyukur, kurang menghargai diri sendiri dan mengurangi peluang untuk lebih bahagia.

Anda dapat menghentikan kebiasaan ini dengan cara lebih fokus untuk memandang diri sendiri, membuat rencana atau aktivitas yang membangun percaya diri, serta memperbaiki perilaku untuk mengubah persepsi tentang diri sendiri. Berikut beberapa tips yang dapat anda lakukan untuk berhenti membandingkan diri dengan orang lain.

  1. Sadari dan menghindari pemicunya

Anda perlu memperhatikan hal-hal yang mungkin menjadi pemicu ataupun situasi yang menyebabkan anda mulai membandingkan diri dengan orang lain. Setelah itu, usahakan untuk mengurangi aktivitas tersebut agar anda tidak mulai membandingkan diri dengan orang orang lain.

Misalnya, anda akan membandingkan diri dengan orang lain setelah melihat postingan di sosial media, anda dapat membatasi penggunaan sosial media dan menggunakannya hanya untuk berkomunikasi dengan teman atau kerabat.

  1. Cintai diri sendiri

Tidak ada yang sempurna di dunia ini, fokuslah pada apa yang anda miliki dan tanamkan bahwa anda adalah pengendali kehidupan yang anda jalani. Anda dapat memulai dengan memanfaatkan lebih banyak waktu untuk melakukan hal positif, mengungkapkan rasa syukur atas apa yang anda miliki. Tidak perlu khawatir dengan pencapaian orang lain, karena semua orang memiliki waktunya masing-masing dan tetaplah berusaha dengan keras dan cintai diri sendiri.

  1. Berfokus pada proses dan bukan hanya hasil

Hidup bukanlah kompetisi, tetapi sebuah proses yang harusnya dinikmati dan yang menciptakan kebahagian adalah diri sendiri. Hidup adalah tentang perjalanan maka nikmati proses yang dilakukan untuk menuju tujuan yang anda inginkan. Ambil pelajaran hidup dari setiap proses yang anda lalui dan selalu belajar sebanyak-banyaknya.

  1. Jangan hanya berfikir menurut sudut pandang sendiri

Apa yang anda lihat dari orang lain hanyalah lapisan luarnya saja. Hal ini tentu tidak dapat menjadi perbandingan yang adil dengan kondisi yang anda alami. Apa yang terlihat dari orang lain belum tentu seperti apa yang sesungguhnya terjadi. Jadi pahamilah bahwa apa yang sebenarnya anda lihat dari orang lain belum tentu sesuai dengan apa yang anda lihat dan pahami. Anda sebenarnya tidak pernah tau apa yang terjadi di balik kehidupan orang lain yang anda bandingkan.

  1. Gunakan perbandingan sebagai motivasi

Ketika anda membandingkan diri sendiri dengan orang lain, gunakan perbandingan tersebut sebagai motivasi untuk berbuat yang lebih baik lagi dan bukannya menjadikan hal tersebut sebagau alasan untuk menenggelamkan diri pada pemikiran yang negatif.

Hal-hal seperti menginginkan apa yang orang lain miliki hanyalah sesuatu yang membuang-buang waktu, kecuali hal tersebut sesuatu yang bermanfaat dan memberi dampak baik dalam kehidupan anda. Pikirkan lagi siapa yang mampu menginspirasi anda untuk hidup yang lebih baik dengan cara yang paling penting.

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here