Apakah Ciuman Bisa Menularkan Penyakit Gonore atau Kencing Nanah?

www.sehatfresh.com

SehatFresh.com – Gonore adalah penyakit menular seksual yang sering terjadi dan paling mudah menular. Penyakit menular seksual (PMS) merupakan penyakit yang ditularkan secara langsung melalui kontak pada saat berhubungan intim. Namun, penyakit gonore juga dapat ditularkan melalui ciuman atau kontak badan yang terlalu dekat. Bakteri atau kuman patogen tertentu yang mudah menular dapat ditularkan melalui makanan, alat suntik, transfusi darah dari orang yang terinfeksi penyakit ini.

Pengendalian penyakit menular seksual (PMS) adalah meningkatkan keamanan pada saat kontak seksualitas dengan menggunakan upaya pencegahan. Gonore merupakan penyakit yang disebabkan oleh adanya bakteri Neisseria gonorrhoeae yang menginfeksi selaput lendir saluran kencing, dubur, leher rahim dan tenggorokan atau selaput lendir

Pada wanita, penyakit gonore bisa naik ke saluran kelamin dan bisa saja menginfeksi selaput di dalam panggul sehingga timbul rasa nyeri panggul dan gangguan reproduksi.

Apakah bisa tertular gonore lewat berciuman bibir?

Penularan gonore atau penyakit menular seksual lainnya, sejatinya ditularkan melalui tiga aktivitas seksual, yakni vaginal (melakukan penetrasi antara penis dan vagina), oral dan seks anal.

Seorang dokter dari Medical School Tufts University, Dr. Barbara Mcgovern mengatakan jika berciuman tidak menyebabkan penularan gonore. Penyakit Gonore bisa saja terdapat pada mulut seseorang (pharingeal gonore), tapi penyebarannya bukan pada saat melakukan aktivitas ciuman dengan orang yang mengalami gonore. Gonore bisa muncul di mulut atau kerongkongan siapa saja, jika Anda melakukan oral seks dengan penderita penyakit gonore. Jadi, bisa disimpulkan jika berciuman bisa menularkan gonore jika dilakukan setelah melakukan hubungan seks oral dengan penderita gonore.

Selain itu, penularan penyakit kencing nanah atau gonore dapat terjadi antara ibu hamil dan janinnya. Penularan ini terjadi saat ibunya menderita gonore, sehingga ada kemungkinan si calon bayi yang dilahirkan akan mengidap gonore. Apabila hal ini terjadi, maka akan menjadi masalah kesehatan serius dan berdampak bagi tumbuh kembang si bayi pasca lahir.

Jika Anda hamil dan menderita penyakit gonore pada waktu yang bersamaan, sebaiknya segera konsultasi dan tanyakan pengobatannya pada dokter keluarga anda. Sehingga Anda dapat mendapatkan pemeriksaan, pengujian kesehatan, dan pengobatan yang benar dan tepat. Pengobatan penyakit gonore sedini mungkin bisa mengurangi risiko komplikasi kesehatan pada bayi Anda.

Ciri-ciri Seseorang Mengidap Gonore

Penularan penyakit gonore pada awalnya sulit dideteksi, bahkan pada beberapa orang tidak akan mengalami gejala sama sekali. Berikut merupakan beberapa tanda dan gejala bahwa seorang pria mengidap gonore:

  • Adanya reaksi panas dan perih saat buang air kecil
  • Keluar cairan berwarna putih, hijau, atau kuning dari lubang penis
  • Timbul rasa sakit dan bengkak pada penis dan testis

Sama halnya pada gejala awal pada pria, gonore pada wanita juga sulit dideteksi sejak awal. Untuk itu, anda harus waspada jika mengalami beberapa tanda dan gejala penyakit kelamin berikut:

  • Ada sensasi panas dan perih saat buang air kecil
  • Muncul plek atau keputihan yang sangat banyak selama beberapa waktu
  • Terjadi perdarahan di luar periode menstruasi (AGT)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here