SehatFresh.com – Toxic relationship merupakan sebuah kondisi berkaitan dengan area negatif dalam sebuah hubungan, yang berujung pada hubungan yang tidak bahagia dan besar kemungkinan untuk putus hubungan. Toxic relationship dapat terlihat dari tindakan yang sangat jelas melanggar batas, seperti pelecehan dalam bentuk apapun, baik fisik, emosional, verbal atau finansial.
Meskipun begitu, praktik toxic relationship seringkali tetap sulit diidentifikasi dalam sebuah hubungan. Pasalnya, kebanyakan pasangan cenderung mengira bahwa itu merupakan hal yang normal dilakukan atau terjadi pada pasangan kekasih, padahal tidak. Pelakunya pun seringkali tidak menyadari toksisitas mereka sendiri karena terlalu sibuk memikirkan minat, kebutuhan, emosi dan tujuan mereka sendiri, sehingga kebutuhan, tujuan, minat, dan emosi orang lain tidak disadarinya.
Banyak yang tidak menganggap serius toxic relationship. Padahal, dampaknya cukup besar pada diri kita. Yuk kenali ciri dan tanda toxic relationship!
- Cemburu berlebih
Cemburu bisa jadi ungkapan rasa takut akan kehilangan. Namun, bagaimana dengan cemburu berlebih? Dalam hubungan, pasangan harus memupuk rasa percaya satu sama lain. Jika pasangan Anda selalu cemburu ketika Anda berkumpul dengan teman, atau cemburu saat sedang chatting dengan orang lain, sudah dipastikan hubungan kalian tidak sehat.
- Terlalu posesif
Jika pasangan Anda sudah terlalu sering menanyakan keseharian Anda, bahkan cenderung berlebihan, Anda patut waspada. Jika sudah begini, mulai pertimbangkan tentang masa depan hubungan kalian. Pasangan yang terlalu ikut campur kehidupan pribadi, bahkan hingga mengatur segala sesuatu di hidup Anda, pasti akan membuat gerah juga.
- Kerap menghitung kesalahan pasangan
Salah satu tanda toxic relationship ialah ketika Anda atau pasangan seringkali menghitung kesalahan yang pernah terjadi. Hal ini membuat Anda dan pasangan saling berdebat dan berselisih satu sama lain. Seharusnya kesalahan itu didiskusikan agar dapat saling memaafkan, bukan justru mengundang permasalahaan baru.
- Merasa gagal jadi diri sendiri
Tanda pertama yang bisa dikenali ketika seseorang berada dalam toxic relationship adalah tidak menjadi diri sendiri. Anda sulit menjadi dan menerima diri sendiri akibat terus-terusan dibombardir kritikan pedas oleh pasangan yang merusak kepercayaan dan harga diri. Anda bahkan tidak merasa bisa untuk berbicara atau terbuka padanya. Anda yang dulu bahagia dan penuh energi sekarang justru lebih banyak diam dan cepat pasrah.
- Orangtua dan teman tidak menyetujui hubungan
Ketika seseorang dimabuk asmara sering kali logikanya tertutup oleh perasaan. Ketika Anda tidak bisa melihat hal ini sebagai hal yang kurang sehat, orangtua dan teman terdekat biasanya mampu melihatnya. Orang-orang di luar hubungan Anda biasanya dapat melihat dan menilai tanda toxic relationship yang tidak disadari. Jika orangtua atau teman terdekat pernah mengkritik hubungan Anda hingga tak merestuinya, coba pikirkan baik-baik. Jangan justru bersikap defensif atau menolak mentah-mentah apa yang mereka katakan.
- Merasa lelah sepanjang waktu
Tanda toxic relationship yang selanjutnya adalah merasa lelah sepanjang waktu, baik secara fisik dan emosi dalam sebuah hubungan. Hubungan toxic memang benar-benar akan menguras energi dan membuat Anda lelah sepanjang waktu. Hubungan yang tidak sehat akan membuat tubuh jadi tidak sehat, membuat Anda jadi tidak memikirkan self care terhadap diri sendiri. (KKM).
