SehatFresh.com – Sauna adalah salah satu aktivitas relaksasi yang dilakukan di dalam ruangan suhu cukup tinggi. Sensasi di dalam ruang sauna dapat berdampak positif bagi kesehatan tubuh. Bagi pria, manfaat sauna tak selalu berkaitan dengan kesehatan tubuh, melainkan juga seksualitas.
Banyak pria pergi ke sauna tak sekadar untuk relaksasi, tapi juga ingin meningkatkan kesehatannya. Apa saja manfaat sauna bagi pria?
- Meningkatkan pemulihan pasca olahraga
Saat tubuh terasa pegal-pegal usai berolah raga, sauna dapat mengatasinya. Pasalnya, sauna dapat mengurangi serangan nyeri otot dan meningkatkan pemulihan pasca olahraga.
- Menurunkan tekanan darah
Sering atau rutin mandi sauna meningkatkan fungsi lapisan dalam pembuluh darah. Pada gilirannya, hal ini dapat menurunkan tekanan darah.
- Meningkatkan sistem kardiovaskular
Sama seperti seks, rutin melakukan sauna sama halnya kita berlari sejauh 1,5 kilometer dalam empat menit. Meskipun demikian, sauna tak bisa menggantikan program olahraga untuk menjaga jantung dan paru-paru tetap sehat.
- Meningkatkan daya ingat
Sauna juga bisa meningkatkan daya ingat. Dalam sebuah riset, pria yang menghabiskan waktu di sauna beberapa kali per minggu memiliki risiko demensia dan alzheimer 65 persen lebih rendah daripada mereka yang hanya melakukan sauna seminggu sekali. Ini terjadi karena adanya peningkatan aliran darah ke otak.
- Menyehatkan kulit
Ada banyak cara untuk menyehatkan kulit. Apalagi sudah banyak produk-produk kesehatan kulit di pasaran. Jika Anda mau yang lebih alami, maka segeralah pergi ke sauna. Ruang sauna mampu mengeluarkan keringat. Artinya, berkeringat mampu mengeluarkan racun dari dalam tubuh, termasuk sauna.
Dengan kata lain, cara ini juga bekerja untuk kesehatan kulit kita. Sauna membantu meningkat kesehatan kulit dengan membuka pori-pori yang akhirnya mampu mengatasi jerawat serta mengeluarkan kotoran. Tak hanya itu, panas dari sauna membantu kulit menghindari infeksi dari kotoran.
- Meringankan sakit kepala
Sauna juga dapat meringankan sakit kepala. Namun, para dokter percaya berkeringat membuat pilek menjadi lebih buruk. Sauna membuat tubuh berkeringat. Jadi, jangan lakukan sauna saat kita terserang flu berat. Sebaiknya, kita melakukannya hanya saat mengalami pilek ringan.
Meski sauna memiliki beragam manfaat, suhu yang cukup tinggi membuat keringat di dalam tubuh mengalir cukup banyak keluar. Artinya, tubuh akan kekurangan air. Orang dengan gangguan ginjal tidak disarankan ke sini agar tidak kambuh.
Dehidrasi yang akut bisa menyebabkan pria jadi pusing hingga pingsan. Jadi, jangan melakukan sauna terlalu lama karena bisa berdampak pada kesehatan dari organ seksual dan reproduksi. Kalau sampai testis terus mengalami kenaikan suhu, kemungkinan pria alami gangguan seks dan reproduksi cukup tinggi. (SBA)