Tips Menghidupkan Kembali Gairah Seks Pasca Melahirkan

www.sehatfresh.com

SehatFresh.com – Kehidupan seksual setelah melahirkan tentu akan menjadi terasa berbeda dibandingkan dengan sebelum memiliki buah hati. Ada yang beranggapan bahwa seks sebelum melahirkan lebih nikmat dan menyenangkan. Namun, ada juga yang beranggapan bahwa seks setelah melahirkan justru lebih memberi kepuasan.

Terlepas dari itu semua, pastinya akan ada perubahan dalam kehidupan seksual Anda dan pasangan baik itu sebelum maupun sesudah melahirkan. Kehamilan, persalinan dan setelah kelahiran membuat wanita berubah secara fisik dan emosional. Pikiran wanita mungkin tidak siap untuk hal-hal yang berkaitan dengan aktifitas seksual meskipun tubuhnya siap dan tubuhnya tidak siap melakukan hubungan badan beberapa minggu setelah melahirkan.

Memaksa istri untuk melakukan aktifitas seksualnya hanya akan membuat aktifitas tersebut menjadi tidak memuaskan. Seks yang didasari oleh keinginan bagaimanapun akan membuat Anda dan pasangan saling memberi rasa nyaman. Setelah melahirkan, wanita umumnya akan mengalami ketidakseimbangan hormon dalam tubuhnya. Ketidakseimbangan hormon ini berpengaruh pada perubahan emosi yang menjadi tidak stabil.

Wanita cenderung menjadi mudah kesal, malas, lebih sensitif, serta bisa juga menjadi senang berlebihan. Selain itu, kondisi tersebut juga bisa membuat wanita baru melahirkan menjadi kurang tanggap secara seksual, sehingga cenderung kehilangan spontanitas untuk berhubungan seksual. Menghidupkan kembali gairah seks setelah melahirkan mungkin tidak mudah dan terasa dramatis.

Namun, ada sejumlah cara yang bisa Anda lakukan untuk mengembalikan kehidupan seksual Anda yang penuh gairah setelah buah hati Anda lahir. Sikap positif adalah salah satu cara untuk membangkitkan gairah dalam kehidupan seksual Anda. Hadirnya buah hati Anda membuat perhatian orang tua menjadi teralihkan.

Hal ini wajar adanya terutama ketika kelahiran anak pertama. Selain itu, wanita juga seringkali mengalami perubahan bentuk tubuh sesudah melahirkan. Perubahan tersebut bisa memunculkan rasa tidak percaya diri ketika berhubungan seksual. Maka dari itu, para suami perlu memberi perhatian yang cukup untuk meningkatkan rasa percaya diri pasangan Anda setelah melahirkan.

Jika Anda kesulitan mengatur hubungan seksual, maka perlu adanya penjadwalan yang tepat untuk aktifitas tersebut. Aktifitas seksual bisa Anda jadwalkan pada saat tertentu, misalnya ketika bayi sedang tidur. Hubungan seks yang dilakukan pada waktu yang tepat dan penuh kenyamanan akan merangsang tubuh mengeluarkan banyak hormon oksitoksin, yang membuat Anda merasa bahagia.

Meskipun Anda bukan orang yang suka bereksperimen dengan berbagai posisi seks, tapi setelah melahirkan setidaknya Anda perlu mencoba posisi seks yang baru. Lakukanlah percobaan untuk menemukan posisi seks yang tepat, sehingga hanya memberikan sedikit tekanan pada setiap jahitan vagina setelah melahirkan. Pilihlah posisi yang dapat memberi kontrol atas kedalaman penetrasi. Posisi women on top bisa menjadi pilihan agar pasangan Anda bisa lebih ikut andil dalam tempo “permainan” sehingga membuatnya lebih nyaman.

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here