SehatFresh.com – Hipotermia merupakan salah satu momok menakutkan bagi para pendaki. Hipotermia bisa menyerang kapan saja dan di mana saja, tidak peduli kalian adalah pendaki pemula atau pendaki kawakan yang sudah menaklukkan seven summits. CDC menyatakan sebanyak 1.301 kematian setiap tahunnya dalam kurun waktu 1999-2011 disebabkan oleh hipotermia dan komplikasinya.
Angka ini bisa saja bertambah, karena kejadian hipotermia ini bagaikan puncak gunung es, dikarenakan tidak semua kejadian dilaporkan. Hipotermia didefinisikan sebagai kegagalan untuk mengontrol temperatur tubuh dikarenakan adanya terpaan dingin dari luar tubuh. Hipotermia bisa terjadi saat suhu inti tubuh turun sampai di bawah 35°C.
Pada pendaki, hal ini disebabkan temperatur di pegunungan yang dingin, angin, ataupun karena menggunakan pakaian basah dalam waktu yang lama. Berada dalam air dengan suhu 5-10°C selama 10 menit dapat menyebabkan hipotermia, menggunakan pakaian basah selama 1 jam di temperatur 0°C dengan angin kencang bisa menyebabkan hipotermia.
Orang tua dan anak lebih rentan untuk terkena hipotermia, begitu pula dengan orang yang beraktivitas dalam kondisi dingin atau pengguna alkohol. Berikut beberapa tips untuk mencegah serangan hipotermia saat kalian mendaki gunung yaitu :
- Selalu lengkapi pendakian dengan perlengkapan sesuai prosedur pendakian, seperti contohnya jaket gunung (polar didalam, anti air dan anti angin), celana lapangan quickdry yang saat basah cepat mengering, sleeping bag, kaos kaki, sarung tangan polar, raincoat atau jas hujan.
- Hindari kontak dengan air secara langsung. Jika hujan turun segera kenakan jas hujan, walaupun hujan yang turun tidak terlalu lebat atau masih rintik-rintik. Hujan yang rintik inilah yang seringkali menjadi penyebab lalainya pendaki yang dengan gengsinya beresiko terserang hipotermia.
- Jangan pernah mendaki dengan menggunakan celana jeans! Celana jeans akan sangat sulit kering jika terkena basah baik oleh keringat maupun air hujan.
- Jangan berlama-lama mengenakan pakaian basah, pakaian basah adalah faktor utama penyebab turunnya suhu tubuh. Segera ganti dengan pakaian yang kering.
Pastikan tidur dalam kondisi yang hangat, minimal tidak kedinginan. Alasi alas tidur dengan matras, gunakan sleeping bag, lapis tubuh dengan jaket tebal berbahan polar didalamnya, gunakan kupluk, double kaos kaki, juga pakai sarung tangan polar. Pastikan tidur anda nyaman dan aman dari hawa dingin.