SehatFresh.com – Kebiasaan mengompol merupakan suatu hal yang wajar pada anak-anak. Akan tetapi jika sudah besar terus mengompol tentu anda akan merasa khawatir. Menurut dokter spesialis anak menyatakan bahwa anda tidak perlu cemas ketika si kecil berusia 6 tahun masih mengompol, kebiasaan ini akan menghilang dengan sendirinya ketika usia anak akan semakin besar.
Namun apa yang anda alami saat anak sudah besar tetap mengompol dan kebiasaan tersebut tidak menghilang? Menurut para ahli menyatakan bahwa ada 2 jenis kebiasaan mengompol diantaranya mengompol primer dan mengompol sekunder. Lalu apa penyebab anak tetap mengompol mesti sudah besar. Berikut ini beberapa penjelasan mengenai penyebab anak masih mengompol mesti sudah besar, antara lain :
- Genetik
Kebiasaan mengompol dapat disebabkan oleh faktor keturunan atau genetika. Hal ini dinyatakan oleh seorang dokter anak dari Washington DC yang bernama Howard Bennert MD menyampaikan bahwa sekitar 75% anak yang mengompol di malam hari mesti sudah besar memiliki orangtua atau keluarga yang memiliki kebiasaan mengompol dimalam hari sewaktu kecilnya. Selain itu beliau menjelaskan bahwa hal ini terjadi karena gen spesifik yang membuat kontrol kantong kemihnya telat terletak di kromosom 12, 13, 18.
- Terlambatnya pematangan kantong kemih
Dokter bennet juga menjelaskan bahwa kebiasaan mengompol dapat disebabkan oleh pematangan kantong kemih yang terlambat. Apabila kantong kemih dan otak matang dengan wajar maka secara perlahan anak akan bisa belajar mengontrol diri untuk pipis dimalam hari.
- Rendahnya kadar hormon diuretik (ADH)
Hormon anti diuretik berfungsi untuk membuat ginjal dapat mengurangi produksi urine. Menruut sebuah penelitian yang dinyatakan Benner menunjukan bahwa anak-anak yang memiliki kadar hormon anti diuretiknya rendah maka anak tersebut akan cenderung memiliki kebiasaan mengompol di malam hari.
- Kecilnya kandung kemih
Kapastas kandung kemih yang dialami oleh penderita noctural enuresis akan lebih kecil untuk menampung urine dibandingkan dengan orang yang tidak memiliki kebiasaan mengompol. Apabila kandung kemih sudah penuha dan tidak mampu menahannya maka otot-otot pada kandung kemih akan tegang dan akan menyebabkan BAK secara berlebih dan mengompol.
- Stres
Jika anda dalam kondisi stres maka anda akan cenderung mengompol di malam hari mesti sudah besar
- Konstipasi
Konstipasi atau sembelit dapat menyebabkan kebiasaan mengompol karena hal ini terjadi secara anatomi dimana rektum dibelakang kandung kemih. Apabila anda mengalami susah BAB atau konstipasi maka kondisi rektum akan penuh dan menekan kandung kemih yang menyebabkan kontraksi dan keinginan untuk mengompol.
- Obat-obatan
Obat insomnia dan obat kejiawaan dapat menyebabkan produksi urine meningkat dan beresiko mengalami kebiasaan mengompol di malam hari.
- Alkohol
Ketika anda mengkonsumsi alkohol maka produksi hormon vasopresin dalam tubuh anda akan berkurang dan menyebabkan penuhnya kandung kemih. Hormon vasopresin adalah hormon yang mengatur pengeluaran urine.
- Penyebab lainnya
Kebiasaan mengompol pada anak mesti sudah besar dapat terjadi pula karena penyabab kondisi kesehatan seperti iSK, batu saluran kemih, kalainan anatomi, gangguan syaraf, kanker prostat dan pembesaran prostat serta gangguan tidur obstructive sleep apnea. (KMY)
